pemeliharaan
Mesin pelabelan lem membutuhkan lebih banyak perawatan daripada mesin pelabelan stiker berperekat karena penggunaan lem cair atau lelehan panas. Karena lem bisa menyumbat mesin dan membutuhkan pembersihan rutin.
Biaya Label
Label yang digunakan dalam mesin pelabelan stiker berperekat biasanya lebih mahal daripada label yang digunakan dalam mesin pelabelan lem. Ini karena label pra-rekatkan yang digunakan pada mesin perekat-diri lebih rumit untuk diproduksi dan memerlukan peralatan khusus.
Penempatan Label
Mesin pelabelan lem dapat menerapkan label ke seluruh keliling produk, sementara mesin pelabelan stiker berperekat memiliki jangkauan aplikasi yang lebih luas. Seperti silinder, bidang, kerucut, alur, dll. Hal ini membuat mesin pelabelan stiker berperekat lebih serbaguna untuk memberi label berbagai jenis wadah dan produk.
Daya Tahan Label
Label berperekat umumnya lebih tahan lama daripada label yang ditempel lem, karena dapat menahan paparan terhadap kelembapan dan faktor lingkungan lainnya. Label yang ditempel dengan lem dapat terlepas atau rusak seiring waktu, terutama jika produk terkena air atau panas.
Label Presisi
Mesin pelabelan lem dapat menerapkan label dengan presisi lebih tinggi daripada mesin pelabelan stiker berperekat. Ini karena label lem dapat disesuaikan untuk penyelarasan dan orientasi yang tepat, yang sangat penting untuk produk dengan bentuk atau desain yang rumit.
Daur ulang dan Kekokohan
Label basah umum digunakan dalam botol gelas bir yang dapat didaur ulang dan botol gelas minuman. Biasanya, botol-botol ini dapat didaur ulang dan disterilkan untuk mengisi ulang produk. Karena lem basah, label dapat terkelupas dengan cepat dari botol setelah terkena air, yang mengurangi kesulitan daur ulang. Label berperekat sangat lengket dan stabil serta sulit dihilangkan dengan sangat bersih. Dari perspektif botol kaca yang dapat dikembalikan, label basah ramah lingkungan, sedangkan label berperekat kuat. Singkatnya, pilihan antara mesin pelabelan lem dan mesin pelabelan stiker berperekat pada akhirnya bergantung pada kebutuhan khusus produk yang diberi label. Mesin berperekat lebih cepat dan mudah digunakan, tetapi terbatas dalam hal daur ulang. Mesin pelabelan lem menawarkan lebih banyak fleksibilitas, presisi, dan daya tahan, tetapi memerlukan lebih banyak perawatan dan mungkin lebih memakan waktu untuk digunakan. Jika Anda bingung tentang cara memilih saat
membeli mesin pelabelan, silakan hubungi tim VTOPS untuk membantu Anda memberikan saran yang berguna.